Mengenal 10 Bregada Prajurit Kraton Yogyakarta Hasil Reaktivasi 1970-an (bagian 2)

Masing-masing dari 10  bregada milik Kraton Yogyakarta memiliki ciri seragam yang khas. 

 Berikut adalah deskripsi ringkas tentang ciri seragam mereka:

1. Wirabraja
•             Baju & celana  serba merah
•             Topi cuntung tinggi warna merah mirip cabai

2. Dhaeng
•             Baju & celana putih dengan sejumlah aksen merah di pergelangan tangan dan dada
•             Topi mancungan/bicorne hitam

3. Patangpuluh

• Baju lurik melapis baju dalam merah, dipadukan dengan celana putih
• Topi songkok hitam dengan brim horizontal di bagian depan serta brim vertikal pada separo bagian belakang

​4. Jagakarya

• Baju & celana serba lurik
• Topi sigar jangkang  hitam dengan brim horizontal di bagian depan serta memiliki semacam bentuk sepasang sayap pada sisi kiri kanan korona5
  

5. Prawiratama

• Baju hitam & celana putih
• Topi cuntung kecil/pendek warna hitam yang agak menyerupai potongan biji kedelai

6. Ketanggung

• Baju lurik & celana putih
• Topi mancungan/bicorne hitam
  

7. Mantrijero

• Baju & celana serba lurik dipadukan baju dalam putih
• Topi songkok hitam dengan brim horizontal di bagian depan serta brim vertikal pada separo bagian belakang

8. Surakarsa

• Baju & celana serba putih dipadukan lilitan kain batik pada pinggang hingga sekitar lutut
• Penutup kepala yang dikenakan berupa destar blangkon

9. Bugis

• Serba hitam mulai dari kepala, badan hingga sekujur tungkai
• Tudung kepala berupa topi dandangan (topper)

10. Nyutra

• Baju merah atau hitam dengan lengan panjang berwarna kuning, dipadukan celana selutut dan lilitan kain di pinggang
• Tudung kepala berupa kuluk pendek atau gulungan kain tebal menyerupai sorban, berwarna merah atau hitam mengikuti warna baju yang dikenakan

(Yosef Kelik, periset di Museum Ullen Sentalu)